INFORMASI PUBLIK

Majalah internal Divisi Regional Janten (DADALI) kini telah tersedia dan dapat di download dengan format PDF

PERUM PERHUTANI DIVISI REGIONAL JABAR & BANTEN

  • Menuju Kehumasan Perum Perhutani Divisi Regional Janten Yang Handal
  • Rapat kepengurusan Pramuka Sakawanabakti (Munuju generasi muda yang mulia)
  • Apel siaga pengamanan hutan dan kesemaptaan Divisi Regional Jawa Barat & Banten tahun 2014
  • Kegiatan persemaian bibit pohon guna reboisasi
  • Kegiatan Penanaman Pohon guna Reboisasi dan rehabilitasi lahan
  • Kegiatan jumpa pers bersama wartawan media cetak & elektronik se Jawa Barat

Kamis, 16 Oktober 2014

Target Tebangan Pohon Produktif Diturunkan

Bandung, 16 -10-2014, Perum Perhutani KPH Ciamis, menurunkan target tebangan pohon produktif pada tahun 2015 menjadi 26.000 kubik. Padahal , setiap tahunnya Perhutani dapat menghasilkan rata-rata 52.000 kubik. Administrator Kepala KPH Ciamis Bambang Juriyanto menegaskan, turunya target bukan karena luas hutan yang kian berkurang melainkan untuk kelestarian hutan. " Dipertimbangkan komposisi hutan agar pohon tidak habis.

Usia daur pohon itu 30 tahun sekali. Makanya, pohon minimal berusia 25 tahun yang bisa ditebang" ujar bambang, sesuai dengan penyerahan  bagi hasil di Balai Desa Bunter Kecamatan Sukadana, Rabu (15/10/2014) Potensi hutan produktif di Ciamis masih terbilang Besar yakni 12.000 hektar dan di tambah 1.000 hektar di kota Banjar. 
Kemarin , pihaknya membagikan hasil penebangan hutan 2012 kepada 19 desa di Ciamis -Banjar, Lembaga Masyrakat Desa Hutan (LMDH)  sebanyak Rp 364 Juta untuk LMDH Ciamis, Rp 36,2  juta untuk LMDH Banjar . Bambang mengakui turunya target produksi  dari penebangan akan menurunkan jumlah sharing bagi LMDH.

"Tidak hanya dari tebang LMDH bisa mendapatkan hasil, Ada juga dari penanaman tegakan, tumpangsari, pemangkuan hutan, pengelolaan wisata dan produk lainya, jadi tidak perlu khawatir" Ujar Bambang. Bagi hasil tersebut diharapkan bisa digunakan untuk membina usaha, Menjalankan bisnis, mengoptimalkan hutan yang sudah jadi bagian desa.

Bagi hasil yang di terima LMDH tahun ini bersumber dari pendapatan hasil tebang tahun 2012. Sementara untuk hasil 2013 akan dibagikan tahun depan, begitupun tahun 2014 yang akan dibayarkan pada tahun 2016 mendatang. Hal ini disesuaikan dengan proporsi anggaran yang berubah-ubah sesuai faktor volume produksi dan keamanan panen.

"Sharing  agar digunakan LMDH untuk mandiri dalam wujud bisnis . Misalnya pengembangan tani kapolaga  atau kop. Kami akan bimbing dengan mandor dan mantri yang mendampingi" Ucapnya.
Bupati Ciamis Iing Syam Arifin mengapresiasi Perhutani yang menjaga ekositem hutan dengan terbinanya LMDH. "Profit sharing  ini baiknya diberlikan modal. Beda dengan cara bagi uang yang hasilnya tidak berjangka panjang. Kami tidak akan intervensi terhadap LMDH, Namun sudah jadi tanggung jawab kami untuk membina" ucapnya. (Gita Pratiwi/PR) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar