INFORMASI PUBLIK

Majalah internal Divisi Regional Janten (DADALI) kini telah tersedia dan dapat di download dengan format PDF

PERUM PERHUTANI DIVISI REGIONAL JABAR & BANTEN

  • Menuju Kehumasan Perum Perhutani Divisi Regional Janten Yang Handal
  • Rapat kepengurusan Pramuka Sakawanabakti (Munuju generasi muda yang mulia)
  • Apel siaga pengamanan hutan dan kesemaptaan Divisi Regional Jawa Barat & Banten tahun 2014
  • Kegiatan persemaian bibit pohon guna reboisasi
  • Kegiatan Penanaman Pohon guna Reboisasi dan rehabilitasi lahan
  • Kegiatan jumpa pers bersama wartawan media cetak & elektronik se Jawa Barat

Minggu, 21 September 2014

Pengenalan Alat Sadap Mekanik MUJITEK ( Mujiono Teknologi ) di KPH.Sukabumi

Bandung 22 September 2014, Divisi Regional Jawa Barat & Banten pada tanggal 18 dan 19 September 2014, melaksanakan Pelatihan Penggunaan Alat Sadap Mekanik MUJITEK ( Mujiono Teknologi ) di Perum Perhutani KPH.Sukabumi, tepatnya di lokasi Petak 161 RPH Nangka Tepus, BKPH Bojonglopang.


Alat sadap Mujitek adalah alat sadap getah pinus yang merupakan modifikasi dari mesin potong rumput dan kata Mujitek berasal dari nama Mujiono yang merupakan nama penyadap getah pinus di BKPH Pujon, KPH Malang-Divre Jatim.

Maksud dan tujuan pelatihan tersebut adalah, pertama Pengawalan sukses RKAP tahun 2014 dan 2015 khusus produksi non kayu, serta upaya peningkatan dan pemahaman jajaran petugas lapangan terhadap alat mekanik yang dugunakan untuk pencapaian produksi dengan kwalitas dan kwantitas yang lebih baik.

Dalam pelatihan itu juga dilaksanakan praktek sadapan dengan berbagai jenis, diataranya menggunakan Mujitek, Sintek dan Bantek, serta dilakukan Evaluasi dan Diskusi antara nara sumber dengan peserta.

Bertindak sebagai nara sumber dalam kegiatan tersebut diantaranya, Kepala Divisi Regional Jawa Barat & Banten ( Ir.Ellan Barlian), Kepala Biro Produksi (Ir.Dadang Pratikto), para Kepala Biro terkait, Administratur/KKPH Sukabumi     ( Ir.Widjanarko M.Si ) serta Kepala Seksi Non Kayu ( Asep Surahman ).

Pelatihan tersebut diikuti sekitar 220 peserta, dari mulai Kepala Divisi Regional sampai dengan KRPH, penguji HHBK, mandor sadap dan penyadap sebagai pelaksana kerja dilapangan.

                   

Hms/Divre Janten

Tidak ada komentar:

Posting Komentar